PopAds

RI Tak Seperti Malaysia dan Singapura yang Punya ISA

 

 Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyampaikan pidato saat acara buka  Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menilai kapasitas dan kapabilitas kepolisian republik Indonesia saat ini belum sebanding dengan penduduk indonesia saat ini. Saat menghadiri buka puasa bersama di Markas Besar Polri, Kamis 18 Juli 2013 mengatakan, presiden mengungkapkan, butuh 5-10 tahun lagi pengembangan di tubuh Polri untuk mengemban tugas yang baik di era

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyampaikan pidato saat acara buka demokrasi saat ini.

"Bagaimanapun masih  butuhkan waktu 5-10 tahun sampai Polri kita punya kapasitas yang diharapkan," ujarnya.

Dari sisi regulasi menurut Presiden, Indonesia juga belum memiliki Undang-undang keamanan nasional yang ideal. Misalnya UU yang mengatur pihak berwenang untuk dapat melakukan penangkapan jika dinilai berpotensi menganggu stabilitas keamanan nasional.

"Malaysia dan Singapura saja masih punya internal security act, menahan tanpa proses pengadilan," kata SBY.

Di Amerika Serikat menurutnya sebagai pelopor demokrasi di dunia memiliki regulasi semacam itu. " Kita sekarang tidak punya perangkat hukum itu," kata SBY. Namun SBY menambahkan, bukan berarti Indonesia butuh UU seperti itu.

Sebenarnya, meski tak bernama Internal Security Act, Indonesia memiliki UU Antiterorisme yang memberikan kewenangan sampai tujuh hari bagi polisi menahan seseorang atas dugaan keterlibatan dalam tindak terorisme. Ketentuan ini berbeda dengan pidana murni yang hanya bisa satu kali 24 jam
RI Tak Seperti Malaysia dan Singapura yang Punya ISA 4.5 5 www.photohot69.com   Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menilai kapasitas dan kapabilitas kepolisian republik Indonesia saat ini belum sebanding dengan ...


Top